Tuesday, August 19, 2008

Bulan Madu di Kairo

"Untuk apa kamu ke Mesir?" tanya seseorang empat tahun lalu, ketika aku pertama kali datang ke negeri debu ini. Aku diam sejenak.

"Aku mencari semuanya. Mencari ilmu, rizki, juga barangkali istri," jawabku santai. Tentu jawaban yang kedua dan ketiga adalah hal yang konyol. Bagaimana aku akan mencari rizki (uang) padahal di sini pengangguran juga banyak. Apalagi sampai mencari pasangan hidup. Oh Tuhan, mengurus diri sendiri yang tak karuan saja aku tak mampu, bagaimana mengurus istri.

Waktu berjalan. Sekarang aku tersenyum sendiri dengan jawabanku itu. Yah, dua yang terakhir sudah aku dapatkan. Aku bisa mendapatkan uang karena bekerja di rumah makan, juga belajar menulis dan menerjemah. Dan sekarang aku sedang berbulan madu. Aku menikah 3 Juli lalu di Kairo. Jawaban yang pertama justru masih belum kudapatkan. "Kata adalah doa!"

Ya Allah, terima kasih atas anugerah yang terindah ini.

No comments: